Cara Memelihara Ikan Arwana Agar Sehat

Memelihara ikan arwana bagaikan memiliki perhiasan yang tak ternilai. Bahkan banyak kolektor ikan hias yang rela menghabiskan uangnya hanya untuk memiliki ikan yang satu ini.

Mahalnya ikan nirwana ini dikarenakan tergolong spesies yang langka dan sulit untuk dibudidayakan. Dikutip dari website Faunanesia, oleh karena itulah perlu bagi kita untuk tahu cara memelihara ikan yang terkenal dengan keeksotisannya ini.

1. Mempersiapkan Akuarium Untuk Arwana

Pertama yang perlu dipersiapkan untuk memelihara ikan arwana ini yaitu dengan mempersiapkan akuarium arwana yang digunakan untuk tempat tinggalnya. Dalam mempersiapkan akuarium ini tentunya juga harus memperhatikan beberapa aspek keamanan serta kesehatannya.

Misalnya seperti penggunaan material kaca yang tebal, menyediakan penutup akuarium, hindari penggunaan dasaran akuarium yang berupa pasir, dan lain-lain.

2. Pilihlah Makanan Arwana Sesuai dengan Kebutuhan

Arwana termasuk hewan karnivora yang memangsa ikan kecil dan serangga di habitat aslinya. Namun sebagai hewan peliharaan, ikan arwana juga bisa diberikan beberapa jenis makanan. Misalnya pelet untuk jenis ikan karnivora.

Selain itu ada juga makanan hidup atau yang sudah dibekukan misalnya ikan kecil, jangkrik, cacing serta udang.

Dalam memberikan makanan ikan arwana ini ada beberapa tips yang harus diperhatikan yaitu menghindari serangga yang bercangkang tebal dan tajam. Ini dikhususkan untuk ikan remaja.

Kemudian untuk porsi ikan arwana ini setiap hati diberikan 2-3 kali untuk arwana anakan sampai remaja. Lalu sebanyak 1 kali untuk arwana yang sudah dewasa.

3. Rutin Memelihara Habitat Arwana

Selanjujtnya pemeliharaan akuarium ini penting agar bisa menjaga kelangsungan hidupnya. Dibawah ini kami berikan tipe-tipe pemeliharaan yang bisa digunakan untuk menjaga kondisi akuarium :

  • Perawatan harian meliputi pengecekan filter, temperatur air, serta kondisi akuarium dan aksesorisnya.
  • Perawatan mingguan meliputi pengukuran kualitas air dan kandungan yang ada didalamnya. Ini biasanya dilakukan seminggu sekali.
  • Perawatan bulanan dilakukan dengan mengganti 10-20% air yang ada di akuarium dengan menggunakan air baru per minggu apabila dibutuhkan. Kemudian bisa juga dengan mengganti 25% dari total air setidaknya 2 hingga 4 minggu sekali.

4. Pisahkan Arwana dari Ikan yang Lain

Pada arwana yang sudah besar selain memiliki ukuran tubuh yang besar juga memiliki sifat teritorial. Sehingga ikan ini juga akan mudah terganggu jika wilayahnya terganggu.

Sehingga ada baiknya dipisahkan dengan ikan lain. Hal ini dikarenakan arwana akan saling menyerang.

Namun jika arwana akan bersama dengan ikan lainnya maka banyak yang menyarankan untuk memberikan jenis ikan yang ukurannya lebih besar dari tubuhnya.

Serta pilih ikan yang memiliki karakteristik jinak sehingga tidak mengganggu arwana. Misalnya ikan lele besar, basss merak dan lain-lain.

5. Perhatikan Kondisi Arwana Ideal

Setelah mengikuti beberapa cara memelihara ikan arwana diatas, pastinya kondisi ikan arwana yang dipelihara dalam keadaan sehat serta ideal. Adapun ciri-ciri ikan arwana dalam kondisi ideal ini diantaranya memiliki mata yang cerah, makan dengan semangat, berenang ke permukaan air serta memiliki warna yang berkilau.

 

6. Meningkatkan Penampilan Arwana

Agar tampilan ikan arwana ini menjadi lebih menarik maka bisa gunakan tanning light yang sudah dipersiapkan dalam akuarium sejak awal. Selain itu bisa juga dengan menggunakan background akuarium dengan warna yang polos. Sehingga ikan arwana menjadi lebih jelas terlihat.

7. Ketahui Masalah Kesehatan Umum Pada Arwana

Adapun permasalahan kesehatan yang umum pada arwana diantaranya yaitu busuk sirip, jamur, infeksi bakteri serta penyakit bintil putih. Bagi pemula mungkin akan kesulitan untuk mengatasinya. Untuk itu segeralah ke dokter hewan agar bisa ditangani dengan tepat.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Similar Posts