Skip to content

Kecelakaan-Kecelakaan yang Pernah Terjadi di Dufan

Kecelakaan bisa terjadi di mana saja, termasuk di taman hiburan. Bahkan, tidak sedikit kecelakaan di taman hiburan akhirnya memakan korban jiwa.

Di Dunia Fantasi (Dufan) Taman Impian Jaya Ancol, kecelakaan wahana permainan juga pernah terjadi. Untungnya, dalam kecelakaan-kecelakaan ini tidak ada korban yang meninggal. Di bawah ini adalah tiga kecelakaan yang pernah terjadi di Dufan.

Kronologi 3 Kecelakaan yang pernah terjadi di Dufan.

Mulai dari insiden arung jeram hingga tornado, inilah kronologi tiga kecelakaan yang pernah terjadi di Dufan.

  1. Insiden Arung Jeram, Tahun 2017

Pada hari Minggu, 22 Oktober 2017, sebuah perahu arung jeram terbalik dan mengakibatkan 5 orang terluka. Seluruh korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Satya Negara.

Berdasarkan berita Okezone, kejadian ini berawal saat ombak membalikkan perahu arung jeram yang berpenumpang itu. Karena sabuk yang terpasang di perahu dan tubuh, kelima orang ini pun terbalik dengan posisi kepala di bawah air.

Korban rata-rata mengalami luka lecet di tangan dan perut. Untungnya dalam insiden ini tidak ada korban meninggal.

  1. Dufan Mati Listrik, Tahun 2017

Pada 25 November 2017, tiba-tiba aliran listrik di Dufan padam. Kejadian ini sempat mengagetkan para pengunjung Dufan. Menurut pengakuan pengelola Dufan saat itu, kejadian ini tidak berlangsung lama karena langsung diganti dengan listrik genset.

Akibat mati listrik, penumpang wahana halilintar sempat dievakuasi. Para penumpang berjalan di atas rel Halilintar yang tinggi di bawah bimbingan petugas. Untungnya saat itu roller coaster tidak dalam keadaan terbalik sehingga penumpang hanya panik saja.

Kejadian mati listrik ini sempat terjadi dua kali. Ada jeda 1 sampai 2 jam di antaranya. Namun, pengunjung tidak lagi panik seperti saat pertama kali.

  1. Tornado Macet, Tahun 2011

Pada Rabu, 20 Juli 2011, wahana Tornado di Dufan mengalami kemacetan. Pengunjung yang sedang bermain pun terhenti di ketinggian 4 meter. Penumpang pun panik.

Saat itu, ada 15 pengunjung yang sedang bermain Tornado. Akibat macet ini, pengelola Ancol dan kepolisian berdiskusi dan akhirnya memilih cara evakuasi manual. Para penumpang pun diturunkan dengan menggunakan tangga.

Untungnya alat pengaman di Tornado berfungsi dengan baik. Jadi tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.

Wahana-Wahana yang Ada di Dufan

Itulah kecelakaan-kecelakaan yang pernah terjadi di Dufan. Untungnya dalam berbagai kecelakaan itu tidak ada korban jiwa. Pada dasarnya, wahana di Dufan memang banyak. Selain tiga wahana yang kecelakaan tadi, ada juga wahana yang aman dimainkan.

Wahana di Dufan bisa terbagi menjadi water ride, family ride, children ride, dan thrill ride. Jika Anda takut kecelakaan, Anda bisa menghindari thrill ride seperti Tornado, Kora-Kora, Hysteria, Halilintar, Ombang Ombang, Kicir Kicir, dan lain-lain

Bermain di family ride dan children ride bisa lebih aman karena memang wahananya ditujukan untuk bisa dimainkan anak-anak juga.

Di Family ride, ada wahana Istana Boneka, Bianglala, Rumah Miring, Alap-Alap, Turangga-rangga, Hello Kitty Adventure, dan lain-lain. Wahana di Children ride ada Ubanga Banga dan Dream Play Ground.

Dufan biasa dibuka dari pukul 10.00 hingga pukul 17.00 setiap hari. Untuk bisa masuk ke Dufan, Anda harus membayar tiket masuk Gerbang Ancol dan tiket masuk Dufan. Harga tiket masuk Gerbang Ancol mulai dari Rp25.000,00 untuk individual. Sedangkan tiket masuk Dufan dimulai dari Rp130.000,00.

Anda bisa mendapatkan harga promo Dufan untuk pelajar/mahasiswa. Dengan mengumpulkan minimal 15 orang, Anda dan teman-teman bisa mendapatkan harga tiket Rp135.000,00 di hari biasa dan Rp185.000,00 saat weekend.

Nilai ini sudah termasuk tiket masuk Gerbang Ancol dan Dufan. Promo ini berlaku khusus Jabodetabek.

 

Tags: